Minuman Isotonik

Pada jaman sekarang, masyarakat tidak asing lagi dengan istilah minuman isotonik. Minuman isotonik yang beredar pun memiliki berbagai macam merek berbeda. Seperti pocari sweat, mizone dan lain-lain Para produsen sekarang gencar menyerbu pasaran baik melalui iklan di media elektronik maupun media cetak agar produknya laku di pasaran, Produsen juga sering menjadi official sponsor event-event yang berkaitan dengan manfaat minuman isotonik itu sendiri. Misalnya event lari.


Water Station saat event lari

Apa itu minuman isotonik? Menurut buku kategori pangan BPOM RI 2006, definisi minuman isotonik adalah minuman formulasi yang ditujukan untuk menggantikan cairan, karbohidrat, elekrtolit, dan mineral tubuh dengan cepat. Dengan demikian, minuman ini dapat diserap tubuh setelah diminum. Pada prinsipnya, minuman isotonik ini untuk mencegah dehidrasi serta memberikan energi yang dapat digunakan secara cepat.

Pelari sedang minum

Minuman isotonik merupakan minuman yang berisi cairan memiliki karakteristik mirip dengan carian dalam tubuh manusia. Ini dikarenakan di dalam minuman isotonik, terkandung ion-ion yang seperti terkandung dalam tubuh manusia, antara lain ion Na+, Mg2+ , ion Posphat dan lain-lain. Ini lah mengapa minuman isotonik diperlukan saat olahraga, karena saat kita olahraga, tubuh kita kekurangan cairan. Dengan meminum minuman isotonik, cairan kita cepat terganti dibanding kita minum air putih biasa.
Contoh minumam isotonik 3
Contoh minumam isotonik 1Contoh minumam isotonik 2

Saat saya latihan lari untuk latihan half marathon, saya meminum minuman isotonik dan saya langsung merasa segar setelah minum. Saya membawa minuman isotonik saat kilometer ke 6, saat saya sedang haus saya berhenti sebentar untuk minum sejenak. Kita tidak perlu minum banyak, minum secukupnya saja. Apabila kita minum terlalu banyak, kita malah susah lari. Kita malah mengalami suduken. Saya pernah mengalami itu. Jadi lebih baik kita minum sedikit saja. bila haus kembali, kita bisa minum lagi agar kita tidak dehidrasi. Dehidrasi bisa menyebabkan kita mengalami kram otot kaki. Nah loh kalo kaki kita sudah kram, kita tidak bisa lanjut lagi lari.

kram otot

Saya meminum minuman isotonik untuk saat-saat tertentu. Misalnya latihan untuk half marathon. Apabila saya lari hanya 5K atau 10 K, saya minum air putih biasa. Saya tidak selalu minum minuman isotonik, karena minuman isotonik juga memiliki efek samping. Berikut efek samping saya kutip dari berbagai sumber yaitu:

1. Mempengaruhi gigi dan lambung
Meski memberikan manfaat, minuman isotonik tidak boleh diminum sembarangan. Minuman Isotonik biasanya juga mengandung asam sitrat.
Seluruh asam memiliki sifat erosif dan dapat berpengaruh pada gigi serta lambung. Bagi pengidap gagal ginjal, diabetes, sakit jantung, dan penderita gangguan lambung, sebaiknya konsultasi ke dokter sebelum mengonsumsinya.

2. Kepala terasa berat dan pusing
Dokter Kambu, dokter tim Persipura Jayapura mengingatkan, minuman isotonik sebaiknya diminum sewajarnya saja. Walau terasa sangat menyegarkan di kerongkongan, jangn dikonsumsi berlebihan. Sebab, kalau berlebihan, bisa membuat kepala sedikit pusing saat berolahraga.

Kesimpulan saya, minum air putih biasa baik untuk menghilangkan dehidrasi saat olahraga , tetapi minum isotonik lebih baik dikonsumsi saat kita olahraga. Dengan catatan, kita tidak minum minuman isotonik secara berlebihan




Postingan terkait:

3 Tanggapan untuk "Minuman Isotonik"

  1. Aku malahan minum minuman isotonik pas mau aja.-. Tulisannya membantu sekali^^

    BalasHapus
    Balasan
    1. sebaiknya minum minuman isotonik saat kita melakukan banyak aktivitas seperti kringat. :)
      terima kasih :)

      Hapus
  2. Baru tahu kalau minuman isotonik ada efek sampingnya juga. Sekarang udah jarang sih minum minuman isotonik. Tapi dulu pas terkena DBD terbantu juga, jadi nggak perlu di rawat di rumah sakit :)

    BalasHapus